Rabu, 09 Mei 2012

PRIMARY MALIGNANT GIANT CELL TUMOR

Berliana Siregar - Depok (Jawa Barat)


Berliana Siregar, yang akrab dipanggil Nana terhenyak ketika dokter mengatakan dirinya tak akan lama lagi bertahan hidup, bahkan tak lebih dari 6 bulan kedepan. Vonis dokter, di bulan Juli 2006 mengatakan bahwa dirinya mengidap penyakit langka yaitu Primary Malignant Giant Cell Tumor yang biasanya terjadi di tulang panjang seperti tulang kaki atau lengan. Penyakit ini menyerang sistem saraf dan pembuluh darah serta dapat mengakibatkan kehancuran tulang. "Jika terjadi di tulang panjang, amputasi adalah jalan keluar yang diambil namun amputasi tidak mungkin dilakukan pada ibu karena tumor ini terjadi di tulang belakang, " demikian penjelasan dokter tutur Nana yang telah mengalami kelumpuhan sejak Juni 2006. Masa-masa sulitpun bergulir, lumpuh selama 10 bulan disertai rasa sakit yang begitu hebat.


30 Oktober 2006 operasi pertama saya dijalani. Disini saya mengalami kehilangan darah hingga 80% lanjut Nana. Sejak semula dokter sudah mengatakan bahwa 6 bulan kedepan penyakit ini dapat kambuh dan benar, Oktober 2007 bagian tubuh dari pusar kebawah sudah tidak dapat bergerak lagi, sulit menerima asupan makanan, tidak dapat tidur, bahkan kanker sudah sampai ke paru-paru. "Keadaan ini sungguh tidka memungkinkan bagi saya untuk menjalani operasi kedua karena taruhannya adalah nyawa", kenang Nana.


Keluarga di Medan menyarankan untuk mengkonsumsi Jeli Gamat dan Spirulina Pacifica. Hasrat untuk pulih begitu besar membuat Nana mau mencoba makanan kesehatan ini. Makan Jeli Gamat merupakan rutinitas baru baginya dan perlahan namun pasti kemajuan mulai dirasakan oleh Berliana. Stamina semakin bagus dan tubuh saya dinyatakan kuat oleh dokter untuk menjalani operasi kedua pada 2 Januari 2008. Dalam operasi ini dua ras tulang belakang harus dibuang karena tidka dapat diselamatkan lagi, kemudian dipasang alat cage bone. Selama 2 bulan saya tinggal di rumah sakit hingga akhirnya February 2008 saya dinyatakan dapat pulang ke rumah dan dilanjutkan dengan penyinaran selama 20 x. Penyinaran membuat kulit pada waktu itu menghitam, namun nafsu makan saya tetap baik. Jeli Gamat dan Spirulina Pacifica menjadi asupan Gizi dan penunjang stamina. Bahkan diawal tahun 2008 pun hasil rontgen paru dinyatakan bersih dan tidak ditemukan penyebaran sel kanker ke tempat lain, lanjutnya.


Kemajuan Berliana semakin nyata, melesat melewati masa 6 bulan yang semula hanya menjadi waktu terakhir baginya. Alat bantu satu persatu sudah dapat dilepas sperti kateter, walker hingga tongkat yang selama ini digunakannya sebagai penopang ketika berjalan telah dilepas sejak Mei 2009. Selain itu kulit yang semula hitam akibat penyinaran berangsur pulih hingga kembali ke warna kulit seperti semula. "Spirulina Pacifica, Jeli Gamat, pola makan yang jauh lebih baik membuat kualitas kesehatan dan hidup saya lebih bermakna", ucap Nana. Bagi Berliana Siregar harta yang paling indah dalam hidup ini adalah kesehatan.


Produk dan Dosis yang diberikan :
Jeli Gamat : 3 x 2 sdm/hari
Spirulina Pacifica : 3 x 10 tablet/hari


Dikutip dari Buku Testimoni Luxor, Kliping Trubus Luxor, Buku Citra Luxor dan Buku Pintar Luxor

Tidak ada komentar:

Posting Komentar