Sakit hati yang ini adalah yang sebenarnya alias Organ Hati (Liver) anda bermasalah. Penyebabkan beragam seperti; infeksi virus, terkena racun ataupun terkena kanker. Hati yang sakit tidak datang dengan tiba-tiba, melainkan melalui suatu proses dimana sel hati berjuang keras untuk tetap dapat menjalankan fungsinya sekaligus memperbaiki dirinya sendiri yang sedang sakit. Mengingat hati adalah organ vital bagi tubuh manusia yang menjalankan banyak fungsi maka memahami cara menjaga dan menangani hati yang sakit perlu untuk kita ketahui.
PENYAKIT HATI
Hati merupakan salah satu organ terbesar pada tubuh manusia, letaknya di perut kanan bagian atas. Pada orang dewasa beratnya dapat mencapai 1.2 -1.6 kg. Di dalam tubuh peran utama hati adalah sebagai detoxifier atau pembersih darah dari zat-zat beracun / toksin. Selain itu hati bekerja juga untuk memproduksi cairan empedu yang berguna untuk metabolisme lemak, menyimpan kelebihan glukosa dalam bentuk glikogen yang akan diubah kembali menjadi glukosa apabila diperlukan, berperan dalam metabolisme protein, memproduksi kolesterol dan berbagai fungsi penting lainnya. Hati yang sehat perlu didukung dengan perilaku gaya hidup dan pola makan yang sehat, sayangnya seringkali yang terjadi justru sebaliknya. Beban hati semakin berat apabila : Sering mengkonsumsi minuman beralkohol, pemakaian minyak goreng berulang, sering mengkonsumsi makanan berlemak dan gemar menyantap makanan siap saji yang sering diawetkan. Pada saat hati bermasalah maka bermunculanlah gejala yang dirasakan seperti : Mudah letih, kehilangan nafsu makan, air seni berwarna kecoklatan, mata dan kuku berwarna kuning atau perut membesar atau buncit.
Jika sudah demikian maka tinggal menunggu saja "bom" waktu akan meledak, hati akan rusak dan apabila tidak segera diatasi dapat menjadi penyakit hati yang kronis.
Kerusakan pada Hati, antara lain :
- Penyakit hati karena terinfeksi virus, Contoh : Hepatitis A, B, C, D, E, G
- Penyakit hati karena racun, bahan toksin seperti alkohol atau obat-obat kimiawi
- Penyakit hati karena genetis, Contoh : Hemochromatosis
- Penyakit hati karena imun, Contoh : Hepatitis Autoimun, merupakan penyakit yang ditimbulkan karena adanya perlawan terhadap jaringan tubuh sendiri, terjadi peradangan kronis pada sel-sel hati.
- Kanker hati, Contoh : Hepatocellular carcinoma, kanker yang disebabkan senyawa karsinogenetik seperti aflatoxin (racun dari bahan pangan yang sudah terkontaminasi seperti kacang-kacangan, singkong), polyvinyl chloride (bahan pembuat plastik)
Selain memperbaiki pola makan dan gaya hidup yang keliru, memperbaiki fungsi hati dapat dilakukan dengan mengkonsumsi herbal alami yang bekerja sebagai antioksidan untuk hati. Milk Thistle merupakan tumbuhan asli Eropa, Afrika Utara dan Timur Tengah. Beberapa sumber ilmiah mengatakan bahwa Milk Thistle dilaporkan dapat memberikan perlindungan dan meningkatkan fungsi hati, sehingga herbal ini dapat digunakan untuk mengatasi sirosis dan hepatitis kronis (peradangan pada hati). Silymarin adalah bahan aktif dalam Milk Thistle yang ternyata berkerja sebagai antioksidan, melindungi sel hati dan meremajakan kembali sel hati yang sudah rusak.
Tips Menjaga Hati :
- Jaga kesehatan diri, hidup sehat dan bersih
- Hindari menggunakan peralatan makan secara bersamaan
- Batasi konsumsi makanan yang berlemak dan minuman beralkohol
- Hindari perilaku seks yang beresiko
- Konsumsi antioksidan yang baik untuk hati
Dewasa : 2 x 1 tablet / hari
Dikutip dari Citra Luxor Edisi 14
Tidak ada komentar:
Posting Komentar